Notification

×

Kategori Berita

Tags

Indeks Berita

display this display this

Tag Terpopuler

Aktivis Anti Korupsi Arham MS Angkat Bicara Terkait Proyek Dikerjakan CV.HASTEN

Minggu, 08 Oktober 2023 | Oktober 08, 2023 WIB Last Updated 2023-10-08T01:47:17Z
Okita.News,- SOPPENG- Kegiatan proyek yang tidak menggunakan molen atau alat mixer yang dikerjakan CV.HASTEN, aktivis anti korupsi Arham MS, Pimpinan LHI (Lembaga Kajian Advokasi HAM Indonesia) angkat bicara. Minggu, (8/10/2023). 

Sebenarnya ini masalah sepele namun karena pekerjaan ini mendapat tanggapan dari institusi penegak hukum (IPH) yang katanya tidak masalah menggunakan molen karena tidak ada aturannya maka saya tertarik mengikutinya, ujar Arham.

Menurutnya, IPH itu tidak semata berbicara ada pelanggaran hukum atau tidak ada pelanggaran hukum dalam kegiatan proyek yang dibiayai oleh keuangan negara, namun bagaimana mereka juga bisa memberi pengawasan, saran pendapat kepeada pelaksana proyek yang menjadi sorotan publik.

"Kita semua kan menginginkan agar kegiatan proyek yang diperuntukkan bagi masyarakat mendapatkan kualitas yang baik, berumur panjang dan tentunya tidak asal kerja,"

Saya bertanya apakah memang tidak dalam klausul kontrak antara dinas pengguna anggaran dengan kontraktor pada saat lelang tender mengenai ketersediaan alat dalam bekerja.

sepengetahuan saya, umumnya dalam kontrak biasanya pihak penyedia jasa harus menyiapkan alat pengaduk yang baik, tujuannya agar pekerjaan tersebut bisa diyakini bisa kuat, karena campuran semen dan pasir bisa lebih merata.

Kalau dalam kontrak ada persyaratannya maka pelaksana proyek tersebut patut diduga telah menyalahi aturan kesepakatan atau wanprestasi. Dan itu yang harus diperiksa atau dipertanyakan oleh IPH.

Selanjutnya, masih kata Arham, kalau hanya dilakukan secara manual dengan menggunakan alat seadanya, tentu diragukan kekuatan pondasi dasar cor pekerjaan tersebut, apakah bisa rata adukannya atau kelebihan semen atau pasirnya.

“Saya kurang yakin kalau adukan itu bisa rata dan baik hasilnya. Molen jelas akan lebih sempurna hasilnya dibanding manual,"
Manual  itu semuanya menggunakan tenaga manusia yang kekuatannya pasti terbatas sehingga berkurang kualitas pekerjaan.

Arham pun meminta agar dinas terkait melakukan peninjauan terhadap pekerjaan tersebut, kalau memang molen adalah merupakan persyaratan maka hentikan pekerjaan itu sampai ada molennya kontraktor.

Saya meminta rekan pers dan LSM awasi dan pantau kegiatan itu agar tidak menjadi proyek mangkrak, pungkas Arham.(Red


Publizher: 54 HAR
display this