Okita.News,- SOPPENG, - Pekerjaan proyek Miliaran peningkatan jalan ruas Kalempang Attang Calo - Calo di Marioriwawo Kabupaten Soppeng dinilai cara kerjanya kurang maksimal. Selasa, (26/09/2023).
Pasalnya, sesuai pantauan awak media dilokasi minggu, 24/09/2023 sepanjang kegiatan bangunan draenase pada kegiatan tersebut, tidak terlihat para pekerja menggunakan molen dipakai mengaduk campuran semen yang semestinya disediakan sebelum tahap pekerjaan.
Ditambah batu yang digunakan sebagai bahan pondasi diduga dicampur dengan material bekas galian yang ada dilokasi tersebut.
Saat ditemui dilokasi, kepala pekerja/tukang mengakui bahwa pihak pelaksana tidak menyediakan molen sebagai alat pengaduk campuran semen yang seharusnya disediakan sebelum bekerja, hal senada pun diakui oleh MR yang mengaku selaku pengawas tukang draenase.
Kendati demikian, H. Samatang pihak pelaksana proyek dihubungi melalui telpon WhatsApp dengan enteng menjawab, "iya sudah rusak molennya, nanti kita sediakan kemabali" Singkatnya.
Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Soppeng Alimuddin Alwi dimintai tanggapannya oleh media okita.news, namun enggang berkomentar (bungkam).
Proyek tersebut mempunyai nilai anggaran Rp. 2 Milyar lebih melibatkan CV. HASTEN Pelaksana kegiatan dengan sumber dana APBD Kabupaten Soppeng, dengan nomo kontrak, 02/KONTRAK - KATALOG / PNK/PUPR - BM/Vll/2023 bertanggal Kontrak 31 Juli 2023.(tim)
Publizher: 54 HAR